Dalam kunjungan delegasi Badan Legislasi ke Kenya beberapa hari lalu, Christina Aryani, Anggota DPR-RI Fraksi Partai Golkar, Dapil DKI Jakarta II bersama anggota badan legislasi lainnya menyempatkan berdialog khusus dengan Duta Besar Mohamad Hery Saripudin dan Team KBRI Nairobi guna mendengar langsung hubungan bilateral Indonesia-Kenya dan potensi peningkatannya ke depan.
Kenya merupakan negara demokratis dengan sistem pemerintahan presidensial. Kerja sama hubungan diplomatik Indonesia – Kenya sudah dimulai sejak 1979 dilanjutkan dengan peresmian kedutaan besar RI di Nairobi pada tahun 1982.
Perdagangan lima tahun terakhir selalu menunjukkan surplus untuk Indonesia. Produk consumers goods kita juga memiliki pasar yang menjanjikan di Kenya sebagaimana dibuktikan dengan keputusan membuka pabrik Indomie Salim Group di Mombasa sejak 2014 lalu.
Satu aspek yang tidak kalah menarik adalah kepedulian Kenya pada lingkungan yang ditunjukkan dengan larangan menggunakan plastik sekali pakai dengan ancaman pidana bagi yang melanggar.
Ruang terbuka hijau di Kenya juga menakjubkan, hutan di tengah kota bukan pemandangan asing. Bahkan ada kewajiban bagi government officials untuk menanam 30 pohon setiap tahunnya. Hal-hal tersebut tentunya sangat baik dan bisa dicontoh di Indonesia.
